Komun.id – Semua orang bisa terkena kanker, terutama kanker perut. Namun, ada cara untuk membantu menurunkan risiko.
Salah satu cara untuk mengurangi risiko kanker lambung yang bisa dilakukan adalah dengan mengurangi konsumsi acar sayur.
Sebab, pembuatan tayangan sayur harus melalui proses pengawetan. Pengawetan adalah proses mengawetkan produk yang dapat dimakan, sayuran dalam larutan asam, biasanya cuka, atau dalam larutan garam (air garam).
Menurut penelitian dalam jurnal Cancer Science, konsumsi acar sayuran dikaitkan dengan risiko yang signifikan terhadap kanker lambung atau kanker lambung.
Baca juga:
WHO Gelar Pertemuan Darurat Bahas Cacar Monyet yang Sudah Menyebar ke 32 Negara
“Sebelumnya diketahui bahwa konsumsi sayuran berkontribusi dalam mengurangi risiko kanker lambung. Namun, kami menyelidiki fakta sebaliknya,” kata penelitian yang dikutip dari Cepat.

Para peneliti menyoroti fakta bahwa kejadian kanker perut cukup tinggi di antara penduduk Jepang dan Korea, meskipun mereka mengonsumsi lebih banyak sayuran.
Hal ini mungkin disebabkan oleh kebiasaan masyarakat Jepang dan Korea yang lebih banyak mengonsumsi sayuran olahan, seperti sayuran yang dimasak, diasinkan atau diasamkan, daripada sayuran segar.
Para peneliti juga melakukan meta-analisis laporan epidemiologi untuk menentukan efek yang berbeda dari mengkonsumsi sayuran segar dan acar.
Delapan studi tentang konsumsi sayuran segar dan 14 studi tentang konsumsi acar sayuran yang terkait dengan risiko kanker perut dimasukkan dalam meta-analisis ini.
Baca juga:
Ilmuwan Sebut Virus Monkeypox Tak Terkendali, Ini Alasannya!
Empat studi yang mengeksplorasi perbedaan risiko kanker perut pada pria dan wanita dipertimbangkan secara terpisah.
“Kami mengamati bahwa asupan tinggi sayuran segar dikaitkan dengan penurunan risiko kanker lambung, tetapi asupan tinggi sayuran acar secara signifikan dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker perut,” jelasnya.
Hasil meta-analisis ini memberikan bukti bahwa asupan tinggi acar sayuran dapat meningkatkan risiko kanker perut.
(AV/JK)