Komun.id – Wabah Penyakit Mulut dan Kuku yang melanda ternak membuat masyarakat khawatir, terutama menjelang Idul Adha 2022 bulan depan.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan pemerintah merespon cepat PMK dengan melakukan vaksinasi ternak. Juga menjaga kesejahteraan masyarakat dengan mengupayakan pengendalian distribusi ternak dengan baik. Hal ini sejalan dengan dinamika penanganan Covid-19 yang bersifat lintas sektoral dan dinamis.
“Saat ini Kementerian Pertanian, Kementerian Dalam Negeri, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang dipimpin langsung oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya, sedang berkolaborasi lintas sektor untuk mengatasi wabah PMK di Indonesia,” kata Wiku, dikutip dari website. gugus tugas resmi COVID-19.
Baca juga:
Wabah PMK Terus Meluas di Lamongan, Diduga 75 Persen Populasi Sapi di 25 Kecamatan
Sesuai Inpres Nomor 4 Tahun 2019, BNPB dan Gugus Tugas Covid-19 berkomitmen membantu penanganan wabah PMK pada peternakan. Dengan melakukan penanganan darurat serta logistik dan peralatan, berkolaborasi lintas sektor, memaksimalkan sumber daya dan melakukan upaya sosialisasi kepada masyarakat untuk mencegah penyebaran penyakit.
“Dengan belajar dari keterlibatan lintas sektor, khususnya masyarakat untuk penanganan bencana seperti COVID-19 atau wabah lainnya, maka perlu diterapkan nilai-nilai yang sama dalam penanganan PMK ini,” lanjut Wiku.
Oleh karena itu, masyarakat dihimbau selain menerapkan protokol kesehatan juga harus menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dimanapun berada. Termasuk saat berkeliling ternak, terutama menjelang Idul Adha mendatang.
“Ingat, tetap tenang, jangan takut, dan selalu bahagia!” pesan wiku.
Baca juga:
Antisipasi Meluasnya Virus PMK, DPP Kulon Progo Gagal Keluarkan SKKH Dari DIY
(AV/JK)