Komun.id – Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Jaringan JAMA Terbuka, menemukan bahwa aktivitas tertentu yang membuat Anda tidak bergerak dapat membahayakan kesehatan Anda.
Penelitian menunjukkan bahwa setiap jam yang dihabiskan dalam aktivitas menetap di usia 60-an dan 70-an meningkatkan risiko stroke sebesar 14 persen.
Ini termasuk aktivitas apa pun yang hanya duduk, seperti menonton TV, membaca buku, dan lainnya. Semakin lama seseorang hanya duduk diam, semakin besar risikonya.
Mereka yang tidak bergerak selama 13 jam atau lebih dalam sehari, 44 persen lebih mungkin menderita stroke dibandingkan dengan mereka yang menghabiskan waktu kurang dari 11 jam untuk aktivitas yang tidak banyak bergerak.
Baca juga:
WHO Gelar Pertemuan Darurat Bahas Cacar Monyet yang Sudah Menyebar ke 32 Negara
Untungnya dikutip dari Cepatsalah satu intervensi gaya hidup yang paling terkenal untuk mengurangi risiko Anda adalah gerakan.

Studi ini menemukan bahwa hanya 25 menit olahraga sedang per hari mengurangi risiko stroke lebih dari 40 persen.
Jika Anda tidak sadar, olahraga ringan digambarkan sebagai jalan cepat atau bersepeda. Studi ini menambah penelitian sebelumnya yang telah menunjukkan bahwa perilaku menetap dapat menyebabkan zat lemak menumpuk di arteri Anda.
Akibatnya, penumpukan ini menempatkan Anda pada risiko penyakit kardiovaskular yang lebih tinggi.
Sebuah studi berbeda dari University of Cambridge dan University of Hong Kong, menyarankan bahwa jika orang menonton TV kurang dari 1 jam setiap hari dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung koroner setidaknya 11 persen.
Baca juga:
Ilmuwan Sebut Virus Monkeypox Tak Terkendali, Ini Alasannya!
(AV/JK)